Oleh : Elly Dwiyanti Rohmah
Sunyi senyap dalam hening
Termenung sekejap mengambil nafas
Gemeletuk tulang terdengar tanpa malu-malu
Seolah menegaskan bahwa ia telah bekerja
keras
Meski tanpa imbalan yang pantas
Mendongakkan kepala kutatap langit
Gemuruh tapi tak mendung
Katakan pada angin tentang jenuh
Benar hebat, sungguh dahsyat
Perahu siapa yang tak goyah
Bila dihadang tanpa takaran
Jika dihantam tak peduli ampunan
Lantas mereka yang berkicau tanpa menyapa
Terimakasih atas segala suara
Pedulimu yang kadang keliru
Aku anggap sebagai nasihat teman lama
Biarlah sejenak diri duduk manis di
beranda rumah
Melihat wayang berlagak jadi dalang
Mengkritik ini,
Tanpa bertanya mengapa begitu
Padahal sekat setiap hal bisa membelokkan
Tapi siapa yang peduli?
Asik mencaci sesuka hati
Bisingya sungguh merepotkan
Posting Komentar
0Komentar