Oleh: Mirza Anisa
Kami bermain dengan gejolak perasaan sendiri
Masing-masing memendam sendiri
Berpolah semau diri
Air mata jatuh dalam bisu
Kemelut seakan tak punya titik temu
Tak ada kata untuk bicara
Karena yang dirasa selalu hanya itu saja
Latar dan tokoh yang sama
Paling sebentar lagi kayangan jatuh
Kerajaan bidadari runtuh
Posting Komentar
0Komentar