Book Review
Judul : Rantau 1 Muara
Penulis : Ahmad Fuadi
Cetakan : kesembilan Oktober 2018
Genre : Fiksi
Penerbit : PT Gramedia Pustaka Utama
Tempat Terbit : Jakarta
Ukuran : 13 x 19 cm
Tebal : xii, 401 halaman
ISBN : 978-979-22-9473-6
Rantau satu muara adalah novel ketiga dari trilogi Negeri 5 Menara yang
diterbitkan Gramedia Pustaka Utama pada tahun 2013. Novel ini bercerita tentang kehidupan Alif
Fikri dalam masa pencarian tempat ia berkarya, pencarian belahan jiwa dan
pencarian muara dari kehidupan yang ia jalani.
Review:
Alif Fikri, sebagai tokoh utama dalam
trilogi ini, setelah kenyang menempuh kehidupan pesantren dengan man
jadda wa jada dalam ‘Negeri 5 Menara’ dan jatuh bangun selama
perkuliahan dengan mantra man shabara zhafira dalam ‘Ranah 3
Warna’. Berusaha mencari, bukan lagi berupa pencarian jati diri, tapi pencarian
tujuan akhir. Dengan mantra terakhir yang ia bawa dari pondok madani man
saara ala darbi washala, siapa yang berjalan dijalannya akan mencapai
tujuan, Alif menetapkan hatinya apabila menemukan persimpangan di jalan yang
ditempuhnya mencapai tujuan.
Dalam kisah ini beberapa tokoh yang berperan penting
dalam setiap fase hidup Alif adalah;
Randai, dia tetap muncul dalam kisah ini. Kedua
sahabat yang bersaing makin sengit, berlomba untuk saling membuktikan diri,
berlomba mencapai muara tujuan masing-masing. Dalam setiap pertemuan mereka
seperti dua orang yang sedang berada dalam pacuan lari. Saling mengukur kemampuan
masing-masing, saling menantang, saling mengolok, berebut untuk menjadi yang
terbaik diantara mereka. Bagi Alif, Randai adalah kawan, sekaligus lawan.
Keberadaan seperti pelecut tersendiri untuk terus berlari.
Pasus, manusia kurus yang ia temukan ketika masa
magang menjadi kuli tinta. Teman se’doktor’ alias mondok di kantor akibat tidak
adanya kosan layak yang sesuai dengan kantong mereka. Sahabat yang nyentrik,
lucu, pencinta dangdut dan rock, lahir di Medan sehingga logat bataknya masih
terasa dan tidak pernah ragu dengan pilihannya sebagai wartawan karena itulah
jalan yang telah dipilihnya untuk mencapai tujuan.
Dinara, seperti takdir dia muncul dalam kehidupan
Alif. Teman dari seorang teman yang berkarya sama dengannya. Dinara
adalah sparing partner terbaik Alif selama mereka masih di
‘Derap’ Jakarta dan ‘ABN’ Washington. Perbedaan latar belakang yang sempat
membuat Alif merasa kalau mereka berada dalam dua dunia yang berbeda, terbukti
tidak bersalah setelah mereka terjebak dalam piket jaga malam di kantor. Alif
menemukan banyak karakter yang beririsan diantara mereka, memberi kesempatan
dan keberanian baginya untuk menemukan pelabuhan hatinya.
Garuda, tokoh yang muncul dalam kehidupan Alif di
negeri orang. Seorang pekerja keras mencintai keju akibat dendam masa kecilnya,
suka membantu, suka berbagi dan yang menjadikan dirinya sebagai kakak yang
tidak pernah Alif milki. Dengan profesinya sebagai TKI dia telah melewati
banyak negara dan benua, dan dengan itu pula banyak kearifan hidup. Impiannya
adalah pulang kembali ke kampung halaman membayar hutang orangtuanya, membeli
sawah, membangun ruko dan melamar bidadari yang telah menunggunya dikampung.
Namun sebuah peristiwa menggubah jalan yang telah dia rencanakan
bertahun-tahun.
Tokoh-tokoh lain dalam novel ini adalah Mas Aji dan
Mas Malaka yang menjadi pembimbing hebat bagi Alif dan rekan-rekannya. Mas
Nanda dan Mbak Hilda yang bersedia memberi tumpangan bagi Alif ketika dia
berada di Washington DC. Ustadz 2x11 Enam Lingkung sebagai tempat Alif
menanyakan pendapat dan nasehat.
Cerita ini dimulai dari Alif yang telah lulus dengan
menyadang CV yang baik akibat segudang pengalaman, harus tercekik dalam jeratan
krisis moneter yang melanda Indonesia . Setelah hampir berputus asa ia
menemukan jalan di kantor berita impiannya, sebuah jalan yang harus ia tempuh
untuk mencapai tujuan. Dunia jurnalistik mempertemukannya dengan orang-orang
berpengaruh di negara ini, dibimbing oleh Mas Aji dan Mas Malaka, Alif, Pasus,
Dinara dan rekan-rekan lainnya belajar dan bekerja untuk menghasilkan karya
yang layak. Dengan latar belakang berupa tantangan dari sahabatnya Randai, Alif
mati-matian mengejar beasiswa ke negara impiannya, Amerika. Sukses dengan
beasiswa, Alif mulai mencari tujuan berlabuh hatinya, seorang yang sudah lama menghantuinya
sejak pertemuan mereka yang kedua kalinya. Bersama mereka belajar saling ikhlas
menerima dan memaafkan, saling menguatkan saat sebuah kejadian besar sempat
merenggut semangat. Bersama mereka mendayung kano kehidupan, mencari muara yang
hendak mereka labuhi.
Ulfah Azzah M.
Slots Machines - JT Hub
BalasHapusThe most popular slots in 안동 출장안마 the industry are all played by a computer or by 고양 출장안마 someone else. Many 안성 출장마사지 are 세종특별자치 출장안마 played by human 영천 출장샵 and a computer is called a computer.